![]() |
Muhammad Dzunnurain, Founder of Newsroom Citizen Community. |
Tragedi ini bukan hanya duka bagi keluarga dan rekan-rekannya, tetapi juga pukulan bagi dunia pers Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, kekerasan terhadap wartawan bukan lagi peristiwa langka. Data dari berbagai organisasi pers menunjukkan bahwa ancaman, intimidasi, bahkan pembunuhan terhadap jurnalis masih terjadi.
Padahal, profesi ini seharusnya mendapatkan perlindungan hukum yang kuat karena perannya sebagai pilar demokrasi. Namun, faktanya, masih banyak jurnalis yang mengalami tekanan, baik dari individu, kelompok tertentu, maupun aparat negara.
Peran Institusi Militer Dalam Menjaga Etika Dan Profesionalisme Anggotanya
Keterlibatan seorang anggota TNI AL dalam kasus ini semakin mempertegas urgensi reformasi di dalam institusi militer. TNI memiliki kode etik ketat yang seharusnya dipatuhi setiap anggotanya, termasuk dalam menjaga integritas dan profesionalisme.
Pernyataan resmi TNI AL yang menjanjikan transparansi hukum tentu patut diapresiasi. Namun, dalam banyak kasus sebelumnya, sering terjadi tarik-menarik kepentingan yang berujung pada impunitas. Publik membutuhkan jaminan bahwa kasus ini akan diproses dengan adil tanpa intervensi atau perlindungan khusus bagi pelaku hanya karena statusnya sebagai anggota militer.
Tidak jarang, kasus semacam ini mengalami hambatan, baik dalam proses penyelidikan maupun dalam eksekusi hukum. Ini menjadi ujian bagi sistem peradilan di Indonesia. Jika tidak ditangani dengan transparan, kepercayaan masyarakat terhadap hukum akan semakin menurun. Oleh karena itu, pengawasan ketat dari media, lembaga independen, dan publik sangat dibutuhkan untuk memastikan kasus ini tidak tenggelam atau diperlakukan dengan standar ganda.
Jika kekerasan terhadap wartawan dibiarkan berlarut-larut, kebebasan pers yang menjadi fondasi demokrasi akan semakin rapuh. Negara tidak boleh hanya bereaksi setelah tragedi terjadi, tetapi harus lebih proaktif dalam mencegah agar hal serupa tidak terulang.
*) Penulis: Muhammad Dzunnurain, Founder of Newsroom Citizen Community.
*) Seluruh isi berita, artikel, atau opini sepenuhnya tanggungjawab penulis, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi.