![]() |
(Doc. Panitia) Foto bersama usai pembukaan Sekolah Legislatif yang diselenggarakan oleh DPM-U Unisma. |
Acara Sekolah Legislatif ini merupakan bentuk komitmen DPM Unisma dalam memperkuat pemahaman kelembagaan legislatif di lingkungan kampus.
Dalam sambutannya, Ketua DPM-U Muhammad Hafizh Al-Hakim menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mempertemukan pengurus DPM Universitas dan Fakultas dalam rangka membangun legislasi yang responsif terhadap aspirasi mahasiswa.
"Sekolah Legislatif hari ini kita peruntukkan untuk membuat legislasi yang berbasis aspirasi dan partisipasi. Kenapa kami mengumpulkan teman-teman DPM? Karena salah satu esensinya adalah partisipasi dari teman-teman di fakultas. Semoga kegiatan ini bisa menunjang teman-teman DPM Fakultas dan Unisma untuk terus mengawal kelembagaan legislatif di Unisma," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Saibatul Hamdi menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini, khususnya kepada jajaran rektorat Universitas Islam Malang yang memberikan dukungan penuh.
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu terselenggaranya acara Sekolah Legislatif ini, khususnya kepada jajaran rektorat yang telah mendukung kami sehingga acara ini bisa terlaksana,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hamdi menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman kepada mahasiswa, terutama pengurus organisasi kemahasiswaan, mengenai pentingnya legislasi yang berpihak pada aspirasi mahasiswa.
“Tujuan kami mengangkat tema ini adalah agar lembaga kemahasiswaan di lingkungan Universitas Islam Malang bisa memahami cara menampung, menyerap, dan menyampaikan aspirasi mahasiswa secara tepat,” imbuhnya.
Selama dua hari pelaksanaan, peserta akan mendapatkan berbagai materi seputar proses legislasi yang akan disampaikan oleh narasumber berkompeten di bidangnya. Materi-materi tersebut diharapkan mampu memperkuat kapasitas kelembagaan legislatif di tingkat universitas maupun fakultas. (Red)