![]() |
(Doc. Pewarta) Mahasiswa PPLK FAI UNISMA bersama siswa SMAN 4 Malang dalam kegiatan kokurikuler entrepreneurship |
Kegiatan kokurikuler dirancang untuk melengkapi pembelajaran di kelas. Melalui kegiatan ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan, memperluas wawasan, sekaligus membentuk kepribadian yang seimbang antara akademik dan non-akademik.
Pada tahun ini, kegiatan kokurikuler SMAN 4 Malang mengusung tema entrepreneurship. Setiap kelas mendapat tantangan untuk merancang prototype produk kreatif, yang kemudian dipamerkan dalam stand-stand yang telah disediakan sekolah. Uniknya, stand pameran dipersiapkan, dihias, dan didekorasi berbagai macam budaya nusantara, secara mandiri oleh siswa dari setiap kelas, sehingga memunculkan kreativitas sekaligus memperkuat rasa tanggung jawab kolektif.
Dalam proses perancangan produk, siswa tidak berjalan sendiri. Mahasiswa PPLK (Praktik Pengalaman Lapangan Kependidikan) Fakultas Agama Islam Universitas Islam Malang turut serta mendampingi siswa, mulai dari tahap brainstorming ide, pengembangan desain, hingga penyusunan strategi presentasi produk. Kolaborasi ini memberikan warna baru dalam pembelajaran, karena mahasiswa berperan sebagai fasilitator sekaligus inspirator bagi para siswa.
Antusiasme siswa terlihat jelas dalam pelaksanaan kegiatan. Mereka aktif dalam proses perancangan produk, penyusunan strategi pemasaran, hingga penataan stand pameran. Pembagian tugas dilakukan dengan sistematis, mulai dari tim kreatif, tim produksi, hingga tim promosi, sehingga suasana kerja tim terasa sangat kental.
Selain itu, pihak sekolah juga menghadirkan pemateri dari kalangan akademisi dan praktisi entrepreneurship. Kehadiran mereka memberi wawasan langsung tentang dunia usaha, sekaligus memotivasi siswa agar berani berinovasi dan berpikir kritis dalam menciptakan peluang.
Salah satu siswa mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman yang sangat berharga. “Kami bisa belajar kepemimpinan, kerja tim, sekaligus memahami bagaimana merancang produk dan memasarkan ide kami. Rasanya seperti merasakan dunia usaha yangbsesungguhnya, dan ini sangat bermanfaat bagi masa depan,” ujarnya.
Pihak sekolah memberikan dukungan penuh agar kegiatan ini berjalan sukses. Guru, pembina, serta mahasiswa PPLK UNISMA terlibat dalam pendampingan, sementara Kepala SMAN 4 Malang menegaskan bahwa kokurikuler bukan sekadar kegiatan tambahan, melainkan wadah penting dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, kreatif, inovatif, dan berdaya saing tinggi.
Dengan adanya kokurikuler bertema entrepreneurship ini, SMAN 4 Malang berharap para siswa tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga siap menghadapi tantangan global melalui keterampilan kewirausahaan, kepemimpinan, dan kreativitas. (*)
*) Pewarta: Mahasiswa PPLK FAI Unisma
**) Seluruh isi berita, artikel, atau opini sepenuhnya tanggung penulis, tidak menjadi tanggungjawab redaksi.