zmedia

Kunjungi Ponpes Annuqayah, Menag Dorong Modernisasi tanpa Tinggalkan Tradisi

(Doc. Kemenag) Menteri Agama RI K.H. Nasaruddin Umar menandatangani prasasti saat kunjungan ke Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk, Sumenep, Sabtu (29/11).
HARIANCENDEKIA, SUMENEP - Menteri Agama Republik Indonesia, K.H. Nasaruddin Umar, melakukan kunjungan silaturahmi ke Pondok Pesantren Annuqayah, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, pada Sabtu malam (29/11). Acara yang berlangsung di Aula Asy-Syarqawi pukul 20.00 WIB itu dihadiri oleh pengasuh pesantren, tokoh masyarakat, serta sejumlah pejabat daerah dan instansi terkait.

Dalam kunjungan tersebut, Menteri Agama menegaskan peran penting pesantren dalam membangun pendidikan dan peradaban bangsa. Ia menyampaikan bahwa pesantren memiliki kontribusi besar dalam membentuk generasi yang tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga memiliki karakter moderat dan siap menghadapi tantangan zaman.

"Saya sangat bangga. Annuqayah bukan hanya membina kecerdasan intelektual dan spiritual, tetapi juga membangun budaya ekologis. Hutan kampus ini akan menjadi laboratorium alam bagi generasi muda pesantren,” ujar Menag dalam keterangannya.

Sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap penguatan institusi pesantren, Menag menyerahkan bantuan senilai Rp100 juta. Bantuan tersebut ditujukan untuk mendukung peningkatan fasilitas pendidikan dan pelayanan bagi para santri.

Turut hadir mendampingi rombongan, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur Akhmad Sruji Bahtiar beserta jajaran, serta Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sumenep Abdul Wasid bersama para pejabat struktural lainnya. Kehadiran para pejabat tersebut menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat kerja sama dengan pesantren di wilayah Jawa Timur.

Kunjungan ini menjadi momentum penguatan hubungan antara pemerintah dan lembaga pendidikan pesantren dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan serta memperkuat peran pesantren sebagai pusat pembentukan karakter bangsa. (Red)
ADVERTISEMENT Seedbacklink