zmedia

Lomba Fotografi Nasional 2025: Mengabadikan Potret Kemerdekaann Lewat Lensa

(Doc. Panitia) Poster Lomba Fotografi Nasional
HARIANCENDEKIA, MALANG - Menyambut bulan kemerdekaan Republik Indonesia, UKM Panorama Photography Unisma kembali menghadirkan sebuah ajang prestisius bagi para pecinta fotografi tanah air. Bertajuk Lomba Fotografi Nasional 2025 dengan tema “Potret Kemerdekaan”, kompetisi ini menjadi wadah bagi generasi muda fotografer untuk menyalurkan kreativitas sekaligus merefleksikan makna kemerdekaan melalui karya visual.

Menariknya, lomba ini terbuka untuk umum dan gratis biaya pendaftaran. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang ingin ikut berpartisipasi tanpa terbebani biaya.

Potret Kemerdekaan dalam Bingkai Fotografi
Tema yang diusung bukan sekadar simbolis, melainkan ajakan untuk menggali lebih dalam arti merdeka.

“Kami ingin para peserta tidak hanya menampilkan gambar yang indah, tetapi juga menyampaikan pesan kuat tentang perjuangan, kebebasan, dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia,” jelas panitia penyelenggara.

Lewat kompetisi ini, diharapkan lahir karya-karya fotografi yang tak hanya bernilai estetika, tetapi juga sarat makna historis dan emosional.

Jadwal Pelaksanaan

Pendaftaran: 17–29 Agustus 2025
Penjurian: 30 Agustus 2025
Pengumuman Pemenang: 31 Agustus 2025

Kategori Juara dan Apresiasi

Panitia menyiapkan lima kategori penghargaan, yakni Juara 1, Juara 2, Juara 3, Juara Terfavorit, dan Juara Terbaik. Tak hanya pemenang yang diapresiasi, seluruh peserta juga akan mendapatkan e-sertifikat, sementara pemenang akan memperoleh merchandise eksklusif.

Cara Pendaftaran

Bagi masyarakat yang berminat, pendaftaran bisa dilakukan dengan mudah melalui pemindaian QR Code yang tertera pada poster resmi, atau langsung mengakses tautan berikut: Link Pendaftaran

Kegiatan ini turut menggandeng beberapa media partner, di antaranya Event Malang, Forkom Fotografi Malang, dan MHS UNISMA. Kehadiran mitra ini diharapkan mampu memperluas jangkauan informasi sekaligus meningkatkan antusiasme masyarakat terhadap kompetisi. (Red/Adv)
ADVERTISMENTADVERTISMENT