 |
| (Doc. Istimewa) Dapur Mitra Mandiri Yayasan Al Azhar Sumenep siap beroperasi mendukung target 50 juta penerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis BGN pada September 2025 |
Perwakilan Generasi Z sekaligus relawan Program MBG di Sumenep, Mahda, mengatakan pihaknya telah menyiapkan tiga titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), termasuk di Desa Aengdake, sebagai pusat distribusi makanan bergizi.
"Sebagai bagian dari Generasi Gen Z, saya merasa terhormat bisa ikut ambil peran dalam perjalanan besar bangsa ini melalui Program Prioritas Makan Bergizi Gratis. Bersama Yayasan Al Azhar, kami siap menjangkau sebanyak mungkin penerima manfaat," ujarnya, Selasa (12/8/2025).
Pihaknya juga berkomitmen akan melayani masyarakat di wilayah kepulauan di kabupaten Sumenep.
"Dengan semangat melayani, kami siap menembus jarak hingga ke Pulau Gili Raja yang hanya sekitar 30 menit perjalanan. Gizi layak adalah hak semua anak bangsa, di manapun mereka berada," tambahnya.
Menurutnya, dapur mitra mandiri Yayasan Al-Azhar yang mulai beroperasi September mendatang, bukan sekadar fasilitas pengolahan makanan, tetapi juga menjadi pusat harapan bagi anak-anak penerima manfaat.
"Program ini bukan hanya membantu mengurangi angka stunting, tetapi juga menguatkan semangat persatuan dan kepedulian sosial. Dari hulu sampai hilir, semua pihak merasakan manfaatnya, terutama masyarakat kecil yang selama ini sulit mengakses gizi layak," tuturnya.
Ia menekankan bahwa Generasi Z memiliki peran strategis dalam mendukung program prioritas pemerintah, termasuk memberikan apresiasi saat program membawa perubahan positif.
"Tujuan kita sama: membangun bangsa yang sehat, kuat, dan berdaya menuju Indonesia Emas 2045," pungkasnya. (Red/Adv)
