![]() |
Foto bersama para usai Festival dan Lomba program 3 Bahasa LPBA-BIPA Unisma, Sabtu (21/12/2024). |
Festival ini melibatkan tiga program unggulan: English One for Twenty (EOT) batch VII, An-Nadi Lil Fanil 'Arabiy (Alfarabi) angkatan ke-4, dan Klub Bahasa Indonesia (KBI) untuk BIPA. Peserta telah mengikuti pertemuan rutin dua kali seminggu serta kegiatan tambahan seperti outing class. Program ini bertujuan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, Arab, dan Indonesia peserta.
Dalam acara puncak, peserta menampilkan berbagai kreasi budaya dan bahasa, mulai dari drama tiga bahasa, pidato, puisi, pantun, hingga tarian tradisional dan flashmob. Selain itu, lomba tingkat SLTA-sederajat, seperti English Poster, pidato bahasa Arab, dan menulis esai, turut memeriahkan acara. Kegiatan ini menarik perhatian ratusan peserta dari berbagai daerah di Jawa Timur.
![]() |
Seluruh partisipan terlihat bahagia dalam semarakkan Festival dan Lomba program 3 Bahasa LPBA-BIPA Unisma, Sabtu (21/12/2024). |
Ketua LPBA-BIPA, Ika Hidayanti, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa festival ini bertujuan membangun kepercayaan diri peserta dalam menguasai tiga bahasa.
"Lomba bahasa yang kami sajikan dalam tiga jenis lomba, yaitu lomba pidato bahasa Arab, lomba menulis esai, dan lomba English Poster," ujarnya.
Menurutnya, keberhasilan acara ini tidak hanya membanggakan peserta program bahasa, tetapi juga siswa-siswi SMA sederajat di Jawa Timur.
"Hari ini adalah momen yang sangat membanggakan bagi seluruh peserta program bahasa dan siswa-siswi SMA di Jawa Timur. Kami berharap untuk terus berkembang, terutama dalam penguasaan bahasa asing," tambahnya.
Wakil Rektor I Unisma, dr. Hj. Erna Sulistyowati, M.Kes., Ph.D., dalam sambutannya, memberikan apresiasi tinggi terhadap kontribusi LPBA-BIPA.
"LPBA-BIPA telah mendukung penguasaan tiga bahasa: Inggris, Arab, dan Indonesia. Selain meningkatkan kemampuan intelektual, kegiatan ini juga membangun kepercayaan diri peserta untuk tampil di depan umum," tuturnya.
Wakil Rektor I juga mengungkapkan rencana pengembangan program LPBA-BIPA dengan membuka pusat pembelajaran bahasa Mandarin.
"Kami berharap program ini dapat segera terealisasi. Bahasa Mandarin, sebagai salah satu bahasa internasional, akan menjadi bagian dari program LPBA-BIPA," tutupnya.